Wednesday, June 23, 2021

GLOBALISASI EKONOMI TERHADAP PEREKONOMIAN DI INDONEISA

Oleh: Shazfa Zakirah Yasmeenah
(shazfayasmeen@gmail.com)

Abstrak
Globalisasi ekonomi, bukanlah fenomena baru dalam sejarah peradaban dunia. Kurang lebih sejak lima abad yang lalu perusahaan-perusahaan di negara-negara yang perekonomiannya sudah maju telah meluaskan jangkauannya melalui aktivitas produksi dan perdagangan ke berbagai belahan dunia. Globalisasi terjadi di segala aspek kehidupan seperti ekonomi, sosial budaya, politik, ilmu pengetahuan, teknologi, hukum dan sebagainya. Menyikapi perkembangan nasional dan internasional yang semakin dinamis, kita sebagai bangsa yang berdaulat tidak bisa terus berdiam diri tanpa melakukan sesuatu perubahan dan pembaharuan. Secara ekonomi, negara Indonesia mempunyai ketergantungan pada perdagangan, produksi dan finansial internasional. Globalisasi ekonomi telah mendorong integrasi ekonomi global yang didorong oleh aliran uang dan informasi pada satu sisi, dan perdagangan dan investasi pada sisi yang lain. Secara teoritis mencari rute bagaimana perubahan ditingkat global bisa mempengaruhi tingkah laku negara dalam ekonomi.

Keyword: Globalisasi Ekonomi, Rute Globalisasi

Pendahuluan

Globalisasi ekonomi, bukanlah fenomena baru dalam sejarah peradaban dunia. Jauh sebelum nation-state, perdagangan dan migrasi lintas benua sudah berlangsung sejak lama. Kurang lebih sejak lima abad yang lalu perusahaan-perusahaan di negara-negara yang perekonomiannya sudah maju telah meluaskan jangkauannya melalui aktivitas produksi dan perdagangan ke berbagai belahan dunia.
            Globalisasi terjadi di segala aspek kehidupan seperti ekonomi, sosial budaya, politik, ilmu pengetahuan, teknologi, hukum dan sebagainya. Globalisasi yang ditandai dengan evolusi informasi menuntut nilai-nilai dan norma-norma baru dalam kehidupan skala nasional maupun internasional. Di bidang ekonomi, pendorong utama gobalisasi adalah meningkatnya arus informasi, uang dan barang melalui perusahaan multinasional.
            Menyikapi perkembangan nasional dan internasional yang semakin dinamis, kita sebagai bangsa yang berdaulat tidak bisa terus berdiam diri tanpa melakukan sesuatu perubahan dan pembaharuan. Tantangan yang dihadapi bangsa dan negara semakin berat, karena perkembangan dunia yang semakin mengglobal telah menempatkan negara-negara di dunia menjadi semakin dekat dan nyaris tanpa batas. Kenyataan demikian, bagi negara-negara dunia ketiga, tidak terkecuali Indonesia, bukan saja merupakan tantangan tapi juga ancaman dan peluang yang besar, tidak bisa menghindar atau bahkan berkelit sekalipun. Artinya senang atau tidak senang, mau tidak mau harus berhadapan dengan masyarakat global.

Permasalahan

1.      Apa saja dampak globalisasi ekonomi bagi perikonomian Indonesia?

2.      Bagaimana rute globalisasi dalam mempengaruhi kebijakan yang bisa diambil oleh negara?

Pembahasan

1.      Dampak Globalisasi Ekonomi Bagi Perekonomian Indonesia

      Secara ekonomi, negara Indonesia mempunyai ketergantungan pada perdagangan, produksi dan finansial internasional. Oleh karena itu Negara Indonesia rentan terhadap tekanan internasional atau globalisasi. Dalam membahas dampak globalisasi ekonomi terhadap ekonomi nasional, berturut – turut akan dibahas tentang globalisasi ekonomi dan pengaruhnya terhadap perekonomian Indonesia, kemudian dampak globalisasi ekonomi terhadap penanaman modal asing. Globalisasi ekonomi telah mendorong integrasi ekonomi global yang didorong oleh aliran uang dan informasi pada satu sisi, dan perdagangan dan investasi pada sisi yang lain.
      Dalam konteks ini, Garrett mengemukakan bahwa dampak integrasi ekonomi global terhadap ekonomi nasional terjadi melalui tiga mekanisme, yakni tekanan perdagangan yang semakin kompetitif, multinasionalisasi produksi, dan integrasi pasar keuangan. Semakin menajamnya kompetisi perdagangan merupakan komponen utama dalam globalisasi konvensional dan hal ini telah diakui secara umum, meskipun sebenarnya kompetisi itu tidak hanya terjadi dalam perdagangan, tetapi juga dalam memperebutkan investasi. Perusahaan - perusahaan transnasional dan investasi modal global akan mencari daerah – daerah yang menguntungkan dan menawarkan insentif yang lebih baik. Oleh karena itu , di era ekonomi global sekarang ini, tugas pemerintah negara-nasional adalah menciptakan kondisi yang kondusif bagi investasi. Untuk itu para teoritikus telah mengembangkan berbagai wacana tentang reformasi birokrasi publik atau pendifinisian kembali peran negara dalam ekonomi. Berbagai usaha ini diarahkan untuk menjawab tantangan yang muncul akibat integrasi ekonomi nasional ke dalam ekonomi global. Hanya ekonomi – ekonomi nasional yang efisien yang akan selamat dalam kompetisi, dan ini hanya mungkin jika mereka mempunyai sistem pengambilan keputusan yang transparan, akuntabel, responsif, dan melibatkan masyarakat luas. Dengan kata lain, menurut pandangan ini pemerintah yang besar dianggap tidak kompetitif.

2.      Rute Globalisasi Dalam Mempengaruhi Kebijakan

      Secara teoritis mencari rute bagaimana perubahan ditingkat global bisa mempengaruhi tingkah laku negara dalam ekonomi. Dalam konteks ini ada beberapa model rute yang bisa dikembangkan.
      Rute I : perubahan global akan menyebabkan munculnya institusi internasional. Institusi tersebut kemudian memiliki peluang untuk mempengaruhi negara atau kemudian mempengaruhi masyarakat. Dalam rute I ini akan dilihat peranan institusi internasional dan posisi negara dalam masyarakat internasional
      Rute II : Perubahan global akan menyebabkan munculnya institusi transnasional. Institusi tersebut akan mempengaruhi masyarakat atau negara. Dalam rute ini akan dilihat bagaimana komunikasi transnasional, seperti misalnya komunitas epistemik, bisa mempengaruhi masyarakat domestik.
      Konsep institusi dalam ilmu sosial digunakan secara longgar, mulai dari struktur organisasi yang formal sampai dengan pengelompokan yang sangat longgar seperti kelas dan pasar. Ada beberapa ciri yang menandai institusi, yaitu :

  1. Memiliki ciri struktural, baik yang bersifat formal atau informal.
  2. Memiliki ciri existence of some stability over time.
  3. Institusi harus mampu mempengaruhi tingkah laku anggotanya. Fungsi institusi adalah memberikan constraint dari tingkah laku anggotanya.
  4. Harus terdapat shared values and meaning di antara anggota - anggotanya Institusi transnasional atau sering disebut sebagai global civil society yang anggotanya terdiri dari bermacam – macam aktor nonnegara, sedangkan institusi internasional yaitu institusi yang anggotanya adalah negara.

Kesimpulan
            Dampak integrasi ekonomi global terhadap ekonomi nasional terjadi melalui tiga mekanisme, yakni tekanan perdagangan yang semakin kompetitif, multinasionalisasi produksi, dan integrasi pasar keuangan. Secara teoritis mencari rute bagaimana perubahan ditingkat global bisa mempengaruhi tingkah laku negara dalam ekonomi. Dalam konteks ini ada dua model rute yang bisa dikembangkan.

Daftar Pustaka

1.      Mastriati Hini Hermala Dewi. 2019. “Analisa Dampak Globalisasi Terhadap Perdagangan Internasional”
https://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:t161FXLCaXQJ:https://www.ejournal.lembahdempo.ac.id/index.php/STIE-JE/article/download/24/16+&cd=13&hl=jv&ct=clnk&gl=iD
Diakses pada 15 Juni 2021 pukul 12.45

2.      M.Doing. 2016. “Globalisasi dan Pengaruhnya Terhadap Pembaharuan Hukum Ekonomi di Indonesia”
file:///C:/Users/USER/Downloads/13673-32714-1-PB.pdf
Diakses pada 15 Juni 2021 pukul 12.00

3.      Nona Widharosa1 dan Sri Andaiyani. 2017. “Pengaruh Globalisasi Ekonomi terhadap Inflasi: Pendekatan Data Panel”
https://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:BgHlWPFccrMJ:https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/jep/article/download/8855/4721+&cd=14&hl=jv&ct=clnk&gl=id
Diakses pada 14 Juni 2021 pukul 11.41

4.      Suprijanto, Agus. 2011. “Dampak Globalisasi Ekonomi Terhadap Perekonomian Indonesia”
https://core.ac.uk/download/pdf/234022417.pdf  
Diakses pada 14 Juni 2021 pukul 10.00

5.      Zaroni, Akhmad Nur. 2015. “Globalisasi Ekonomi dan Implikasinya Bagi Negara-Negara Berkembang : Telaah Pendekatan Ekonomi Islam”
https://media.neliti.com/media/publications/141387-ID-globalisasi-ekonomi-dan-implikasinya-bag.pdf
Diakses pada 14 Juni 2021 pukul 10.45

2 comments:

  1. 16_Indah Permata
    Artikel ini sudah bagus isinya, karena memberi pengetahuan bagaimana mekanisme perekonomian/perdagangan di Indonesia dalam globalisasi. Mekanisme itu sendiri terdiri dari 3 mekanisme, yakni tekanan perdagangan yang semakin kompetitif, multinasionalisasi produksi, dan integrasi pasar keuangan.

    ReplyDelete
  2. 10_Umi
    Dampak integrasi ekonomi global terhadap ekonomi nasional terjadi melalui tiga mekanisme, yakni tekanan perdagangan yang semakin kompetitif, multinasionalisasi produksi, dan integrasi pasar keuangan.

    ReplyDelete

PRESENTASI PANCASILA (13 DESEMBER 2024)