WARISAN BUDAYA DAN IDENTITAS NASIONAL : MENGAPA PENTING UNTUK DILESTARIKAN
WARISAN BUDAYA DAN IDENTITAS NASIONAL : MENGAPA PENTING UNTUK DILESTARIKAN
ABSTRAK
Pendidikan multikultural adalah upaya yang direncanakan dan sadar untuk membangun budi dan karakter yang mengharmoniskan masyarakat dengan meningkatkan toleransi terhadap perbedaan ras, budaya, dan agama, sehingga mengurangi kemungkinan konflik. Pendidikan multikultural dapat membantu membentuk karakter dan identitas nasional yang sesuai dengan kebudayaan yang ada di Indonesia, pendidikan multikultural memanfaatkan berbagai cara pendidikan berbasis budaya nasional. Pembangunan sosial, ekonomi, dan politik sangat bergantung pada pengelolaan warisan budaya dan identitas nasional. Pengumpulan dan analisis data adalah langkah pertama dalam pengelolaan warisan budaya dan identitas nasional. Pendidikan multikultural dapat dilakukan dengan menggabungkan budaya nasional dengan karakteristik kebangsaan, seperti nasionalisme moral, yang dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air. Selain itu, kurikulum yang didasarkan pada kearifan lokal dan multikultural, serta materi pelajaran yang sesuai dengan masyarakat Indonesia, dapat membantu membentuk identitas nasional dan karakter bangsa yang sesuai dengan kebudayaan Indonesia.
Kata kunci : Pendidikan multicultural, Budaya nasional, Identitas nasional, Pengelolaan warisan budaya
PENDAHULUAN
Seperti yang kita ketahui identitas kita sebagai bangsan dan negara sangat dipengaruhi oleh warisan budaya. Warisan budaya merupakan dasar dalam pembanguan ekonomi, sosial dan politik. Terdiri dari berbagai jenis seni, kebudayaan, kepercayaan, kewujudan sosial serta nilai – nilai yang membentuk kultur kita. Memiliki peran penting dalam mengembangkan kemahasiswaan, kemajuan, dan kewujudan sosial. Identitas nasional berfungsi sebagai dasar dalam pembangunan sosial, ekonomi, dan politik. Dalam membangun bangsa dan negara warisan budaya dan identitas nasional merupakan komponen penting, peran vital dalam pembangunan sosial, ekonomi, dan politik. Warisan budaya dan identitas nasional sangat berguna sebagai alat dalam membuka jalan untuk pembangunan sosial, ekonomi, dan politikpembangunan sosial, ekonomi, dan politik.
Pengelolaan warisan budaya dan identitas nasional mampu menggalakkan pengembangan ekonomi lokal yang melalui sistem creative village, membentuk pemahaman, nilai-nilai, kesadaran kewarganegaraan pada generasi muda, mempromosikan budaya, sejarah, serta nilai-nilai nasional dalam pendidikan anak usia dini. Penelitian identitas nasional memperlihatkan pemahaman jati diri bangsa sejak dini mampu melandasan perkembangan kepribadian anak yang kokoh termasuk rasa cinta terhadap tanah air. Dalam pengembangan bangsa, warisan budaya dan identitas nasional merupakan dasar yang kokoh dalam membentuk pemahaman, nilai-nilai, dan kesadaran kewarganegaraan generasi muda. Pendidikan multicultural menjadi konsep penting demi membentuk identitas dan karakter nasional. Generasi muda harus diberikan pendidikan yang berbasis budaya nasional demi membentuk kepribadian yang mengakar pada budaya asli mereka. Identitas nasional berperan dalam membentuk pemahaman, nilai, dan kesadaran kewarganegaraan generasi muda selama proses pembangunan bangsa.
PERMASALAHAN
1. Pengelolaan warisan budaya dan identitas nasional: Bagaimana cara yang efektif untuk mengelola dan mengembangkan warisan budaya dan identitas nasional? Bagaimana memastikan bahwa warisan budaya dan identitas nasional tersebut sesuai dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat?
2. Pendidikan multikultural: Bagaimana cara yang efektif untuk mengintegrasikan pendidikan multikultural dalam pendidikan yang berbasis budaya nasional? Bagaimana memastikan bahwa pendidikan multikultural tidak menyebabkan pengubahan yang tidak diinginkan atau pengubahan yang tidak sesuai dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat
PEMBAHASAN
Pengelolaan warisan budaya dan identitas nasional merupakan komponen penting dalam pembangunan sosial, ekonomi, dan politik. Pengendalian warisan budaya dan identitas nasional dimulai dengan pengumpulan dan analisis data. Studi kasus, penelitian kualitatif, atau analisis data statistik adalah beberapa cara untuk mendapatkan data tentang warisan budaya dan identitas nasional. Setelah kami mendapatkan data, kami harus menganalisisnya untuk mengetahui apakah warisan budaya dan identitas nasional sesuai dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat. Setelah data diproses, kami perlu membuat program untuk mengelola warisan budaya dan identitas nasional sesuai dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat. Pengembangan infrastruktur, pemulihan dan pengembangan budaya, atau pendidikan dapat menjadi contohnya. Langkah terakhir dalam pengelolaan warisan budaya dan identitas nasional adalah pengendalian dan pengawasan. Ini dilakukan setelah program dibuat untuk memastikan bahwa program tersebut memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat.
Pendidikan multikultural dapat membantu membentuk karakter dan identitas nasional yang sesuai dengan kebudayaan yang ada di Indonesia. Pendidikan multikultural memanfaatkan berbagai cara pendidikan berbasis budaya nasional. Salah satunya adalah melalui pendekatan sistem among. Dalam pendekatan ini, budaya nasional yang menunjukkan sifat kebangsaan, seperti nasionalisme berbasis budi pekerti, dapat diperkuat dan membantu menumbuhkan rasa cinta tanah air. Selain itu, memilih materi pelajaran yang sesuai dengan masyarakat Indonesia memungkinkan siswa memahami dan menghargai keragaman budaya lokal. Selain itu, kurikulum yang didasarkan pada kearifan lokal dan multikultural membantu membentuk identitas nasional dan karakter bangsa yang sesuai dengan kebudayaan Indonesia. Pendidikan multikultural adalah upaya yang direncanakan dan sadar untuk membangun budi dan karakter yang mengharmoniskan masyarakat dengan meningkatkan toleransi terhadap perbedaan ras, agama, dan budaya, dan mengurangi kemungkinan konflik. Untuk memastikan bahwa pendidikan multikultural sesuai dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat, pengendalian dan pengawasan terhadap program pendidikan multikultural dapat dilakukan melalui pendekatan kualitatif deskriptif dan library research. Dalam keseluruhan proses, penting diingat bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk menumbuhkembangkan budipekerti dan karakter yang sesuai dengan kebudayaan yang ada di Indonesia.
KESIMPULAN
Pembangunan sosial, ekonomi, dan politik sangat bergantung pada pengelolaan warisan budaya dan identitas nasional. Pengumpulan dan analisis data adalah langkah pertama dalam pengelolaan warisan budaya dan identitas nasional. metode ini dilakukan melalui studi kasus, analisis kuantitatif, atau analisis statistik. Setelah data diproses, kami perlu membuat program untuk mengelola warisan budaya dan identitas nasional yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat; ini dapat termasuk pengembangan infrastruktur, pemulihan dan pengembangan budaya, atau pendidikan. Setelah program dibuat, pengendalian dan pengawasan dilakukan untuk memastikan bahwa program tersebut memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat. Pendidikan multikultural dapat membantu membentuk karakter dan identitas nasional yang sesuai dengan kebudayaan Indonesia. Ini dapat dicapai dengan mengintegrasikan budaya nasional dengan ciri-ciri nasional, seperti nasionalisme moral, yang dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air, dan memilih materi pelajaran dan kurikulum yang disesuaikan dengan masyarakat Indonesia.
SARAN
Untuk memastikan bahwa pendidikan multikultural memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat, pengendalian dan pengawasan program pendidikan multikultural dapat dilakukan melalui penelitian lembaga pustaka dan pendekatan kualitatif deskriptif. Selain itu, pendidikan multikultural dapat dilakukan dengan mengintegrasikan budaya nasional dengan ciri-ciri kebangsaan, seperti nasionalisme moral, yang dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air. Selain itu, kurikulum yang didasarkan pada kearifan lokal dan multikultural, serta materi pelajaran yang sesuai dengan masyarakat Indonesia, membantu membentuk identitas nasional dan karakter bangsa yang sesuai dengan kebudayaan Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA
Agus Andi. (2022). Identitas Nasional Sebagai Salah Satu Determinan Pembangunan Bangsa dan Karakte. Jurnal pemikiran,Pendidikan dan penelitian kesejahteraan, JP3K Vol. 9 No. 3, Hal 259 - 260
Buana Adam, Bestari Anindya, dkk. Preservasi Warisan Budaya dan Religi Makam Sunan Pandanaran, Bayat dalam Meningkatkan Ekono I Lokal Melalui Sistem Creative Village. Jurnal Pendidikan Geografi. Vol. 10 N0. 1, Hal 1- 3
Hakim Arif ; Darojat Jajat. (2023). Pendidikan Multikultural dalam Membentuk Karakter dan Identitas Nasional. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan ISSN 2620 – 8326, Vol 8 No 3, Hal 1337 - 1343
Riyati. (2022). Pendidikan Berbasis Budaya Nasional Warisan Ki Hajar Dewantara. Jurnal Pendidikan e-ISSN 2656 – 8063 p – ISSN 2656 – 8071, Vol 4 No 1, Hal 346 – 347
Saragih Febika, Noviana Karrena, dkk. (2023). Penelitian Tentang Identitas Nasional Sebagai Salah Satu Determinan Pembangunan Bangsa dan Karakter pada TK RADEN AJENG KARTINI. JERUMI: Journal of Education Religion Humanities and Multidiciplinary. E-ISSN: 3025-7980 P-ISSN: 3025-7999 Vol. 1 No. 2, Hal 432 – 434
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.