Wednesday, June 12, 2024

MEMPERSIAPKAN MAHASISWA MENJADI WARGA NEGARA YANG BERTANGGUNG JAWAB

Nama: Nisa Indah Fitriana

NIM: 46123010135

B41



ABSTRAK
Pendidikan Kewarganegaraan di perguruan tinggi bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa menjadi warga negara yang bertanggung jawab dan demokratis. Tujuan ini dicapai melalui pendidikan yang mengajarkan mahasiswa pentingnya penghormatan terhadap hak asasi manusia, kebebasan berekspresi, dan kesetaraan dalam masyarakat. Pendidikan ini juga membantu siswa mengembangkan sikap positif seperti percaya diri, keberanian, kerjasama, dan disiplin. Selain itu, pendidikan kewarganegaraan membantu siswa memahami isu-isu global dan meningkatkan kemampuan berpikir kritis. Dengan demikian, mahasiswa dapat menjadi warga negara yang ideal, beriman, berpengetahuan, dan memiliki nilai-nilai yang sesuai dengan prinsip-prinsip kewarganegaraan

Kata Kunci : Pendidikan Kewarganegaraan, Karakter Bertanggung Jawab

PENDAHULUAN
Dalam era globalisasi dan perkembangan teknologi yang sangat cepat, peran mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa menjadi sangat penting. Mereka diharapkan dapat menjadi warga negara yang cerdas, terampil, dan bertanggung jawab. Dalam konteks ini, mempersiapkan mahasiswa menjadi warga negara yang bertanggung jawab menjadi salah satu prioritas utama dalam sistem pendidikan nasional.
Pendidikan sebagai wahana utama dalam mempersiapkan generasi penerus bangsa harus dapat meningkatkan kemampuan dan keterampilan mahasiswa untuk berperan serta dalam proses politik dan sosial. Oleh karena itu, diperlukan pendidikan yang lebih bervariasi dan inovatif, serta pengembangan karakter dan disposisi yang lebih baik. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang mempersiapkan mahasiswa menjadi warga negara yang bertanggung jawab. Kita akan membahas tentang pentingnya pendidikan kewarganegaraan, pengembangan karakter bangsa, partisipasi politik, dan keterampilan intelektual dalam mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi warga negara yang baik dan bertanggung jawab.

PERMASALAHAN
1. Kurangnya rasa tanggung jawab pada Mahasiswa.
Kurangnya rasa tanggung jawab mahasiswa di Indonesia dapat menjadi permasalahan serius dengan dampak potensial seperti rendahnya tingkat kedisiplinan, menurunnya kualitas pendidikan, serta berdampak negatif pada citra institusi pendidikan. Hal ini juga dapat mempengaruhi pertumbuhan pribadi dan profesional mahasiswa di masa depan. Beberapa faktor yang mungkin menyebabkan kurangnya tanggung jawab meliputi kurangnya pemahaman akan pentingnya tanggung jawab, ketidakmampuan mengelola waktu dengan baik, serta kurangnya motivasi internal untuk berkomitmen. Solusi untuk masalah ini bisa mencakup pendekatan pendidikan yang holistik, pembinaan mahasiswa secara individu, serta penegakan aturan yang konsisten di lingkungan pendidikan.

2. Kurangnya kemampuan Mahasiswa untuk berpikir kritis.
Kurangnya kemampuan mahasiswa untuk berpikir kritis saat menghadapi masalah merupakan masalah yang umum terjadi di kalangan mahasiswa. Hal tersebut dapat mengakibatkan ketidaksiapan dalam menyelesaikan masalah kompleks, kurangnya kemampuan untuk melakukan analisis mendalam, serta kecenderungan untuk menerima informasi tanpa dipertanyakan. Kurangnya kemampuan berpikir kritis juga dapat mempengaruhi kualitas hasil belajar mahasiswa, inovasi, serta kemampuan dalam mengambil keputusan yang tepat di masa depan. Beberapa faktor penyebabnya antara lain kurangnya latihan dalam berpikir kritis, minimnya pembelajaran yang mendorong berpikir analitis, serta pengaruh lingkungan yang kurang mendorong perkembangan kemampuan berpikir kritis. Solusi untuk mengatasi masalah ini bisa meliputi integrasi metode pembelajaran yang mendorong berpikir kritis, menumbuhkan budaya diskusi dan debat, serta memberikan latihan secara teratur untuk meningkatkan kemampuan analisis mahasiswa.

PEMBAHASAN
Mempersiapkan mahasiswa menjadi warga negara yang bertanggung jawab adalah suatu proses yang kompleks dan memerlukan perhatian khusus. Berikut adalah beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam mempersiapkan mahasiswa menjadi warga negara yang bertanggung jawab:
1. Pendidikan Kewarganegaraan: Pendidikan kewarganegaraan adalah suatu mata pelajaran yang bertujuan membentuk warga negara yang cerdas, terampil, dan bertanggung jawab. Dalam pendidikan kewarganegaraan, siswa diajarkan tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara, serta bagaimana menjadi warga negara yang dapat diandalkan oleh bangsa dan negara.
2. Karakter Bangsa: Pembentukan karakter bangsa yang berkualitas, berakhlak mulia, dan memiliki rasa nasionalisme yang tinggi adalah suatu hal yang sangat penting dalam mempersiapkan mahasiswa menjadi warga negara yang bertanggung jawab. Pendidikan kewarganegaraan harus dapat membentuk siswa menjadi pribadi yang lebih baik dan memiliki sifat nasionalisme dan patriotis. 
3. Partisipasi Politik: Partisipasi politik warga negara yang efektif dan penuh tanggung jawab adalah suatu hal yang sangat penting dalam mempersiapkan mahasiswa menjadi warga negara yang bertanggung jawab. Pendidikan politik seharusnya memberikan pencerahan kepada seluruh kader, pengurus, simpatisan dan masyarakat luas supaya setiap warga negara dapat menjadi warga negara yang melek politik dan bertanggung jawab.
4. Keterampilan Intelektual: Pengembangan keterampilan intelektual dan keterampilan berperan serta dalam proses politik adalah suatu hal yang sangat penting dalam mempersiapkan mahasiswa menjadi warga negara yang bertanggung jawab. Pendidikan kewarganegaraan harus dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam berpikir kritis dan berperan serta dalam proses politik.
5. Pengembangan Komunikasi: Pengembangan komunikasi dengan lingkungan yang lebih luas adalah suatu hal yang sangat penting dalam mempersiapkan mahasiswa menjadi warga negara yang bertanggung jawab. Pendidikan kewarganegaraan harus dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam berkomunikasi dengan lingkungan yang lebih luas.

KESIMPULAN
Memersiapkan mahasiswa menjadi warga negara yang bertanggung jawab adalah suatu proses yang kompleks dan memerlukan perhatian khusus. Pendidikan kewarganegaraan harus dapat membentuk siswa menjadi pribadi yang lebih baik dan memiliki sifat nasionalisme dan patriotism, serta meningkatkan kesadaran siswa tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara.

SARAN
1. Pendidikan Kewarganegaraan yang Efektif : Pendidikan Kewarganegaraan harus dilakukan secara efektif dan sistematis untuk membentuk mahasiswa menjadi warga negara yang cerdas, terampil, dan bertanggung jawab. Materi yang dipelajari harus relevan dengan kebutuhan dan tantangan masa depan, serta memuat konsep-konsep umum ketatanegaraan, politik dan hukum negara
2. Karakter Bangsa yang Berkualitas: Pembentukan karakter bangsa yang berkualitas, berakhlak mulia, dan memiliki rasa nasionalisme yang tinggi adalah suatu hal yang sangat penting dalam mempersiapkan mahasiswa menjadi warga negara yang bertanggung jawab. Pendidikan kewarganegaraan harus dapat membentuk siswa menjadi pribadi yang lebih baik dan memiliki sifat nasionalisme dan patriotism.
3. Partisipasi Politik yang Aktif: Partisipasi politik warga negara yang efektif dan penuh tanggung jawab adalah suatu hal yang sangat penting dalam mempersiapkan mahasiswa menjadi warga negara yang bertanggung jawab. Pendidikan politik seharusnya memberikan pencerahan kepada seluruh kader, pengurus, simpatisan dan masyarakat luas supaya setiap warga negara dapat menjadi warga negara yang melek politik dan bertanggung jawab. 
4. Keterampilan Intelektual yang Diperlukan: Pengembangan keterampilan intelektual dan keterampilan berperan serta dalam proses politik adalah suatu hal yang sangat penting dalam mempersiapkan mahasiswa menjadi warga negara yang bertanggung jawab. Pendidikan kewarganegaraan harus dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam berpikir kritis dan berperan serta dalam proses politik. 
5. Pengembangan Komunikasi yang Luas: Pengembangan komunikasi dengan lingkungan yang lebih luas adalah suatu hal yang sangat penting dalam mempersiapkan mahasiswa menjadi warga negara yang bertanggung jawab. Pendidikan kewarganegaraan harus dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam berkomunikasi dengan lingkungan yang lebih luas.


DAFTAR PUSTAKA
Indri Anugraheni. 2020. Analisis Kesulitan Mahasiswa Dalam Menumbuhkan Kemampuan Berpikir Kritis Melalui Pemecahan Masalah. [ diakses pada 2024 Juni 12 ] https://j-cup.org/index.php/cendekia/article/download/197/136/

Abu Hasan Agus R, Zuyyimatur Roizah. 2019. Konstruktivitas Kesadaran Kritis, Pendidikan dan Tanggung Jawab Dalam Mengatasi Perilaku Literasi di Perguruan Tinggi. [ diakses pada 2024 Juni 12 ] https://ejournal.unuja.ac.id/index.php/edureligia/article/download/876/pdf

Juri Saputra. 2015. Membentuk Karakter Bertanggung Jawab Warga Negara Melalui Pendidikan Politik. [ diakses pada 12 Juni ] https://media.neliti.com/media/publications/271436-membentuk-karakter-bertanggung-jawab-war-d2db73d9.pdf

Ina Magdalena, Ahmad Syaiful Haq, Fadlatul Ramdhan. 2020. Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di Sekolah Dasar Negeri Bojong 3 Pinang. [ diakses pada Juni 12 ] https://ejournal.stitpn.ac.id/index.php/bintang/article/download/995/689

Syaiful Anam, Mohammad Rudiyanto, Anisa Fajriana Oktasari, Imadoeddin. 2023. Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Peranannya Membangun Kesadaran Hak dan Kewajiban Bernegara Bagi Mahasiswa di Universitas Madura. [ diakses pada 2024 Juni 12 ] https://journal.ummat.ac.id/index.php/paedagoria/article/download/12939/pdf

Indah Cicilia, Marsidi, Martini, Gunawan Santoso. 2022. Pendidikan Kewarganegaraan Sebagai Upaya Membentuk Generasi Penerus Bangsa yang Berkarakter. [ diakses pada Juni 12 ] https://jupetra.org/index.php/jpt/article/download/420/256


No comments:

Post a Comment

TUGAS 7 : PENULISAN ARTIKEL PANCASILA ( MODUL 11 BERGOTONG ROYONG BERDASARKAN NILAI PANCASILA)

15 - 21 November 2024 Buatlah sebuah artikel dengan  judul untuk setiap peserta yang sudah ditetapkan seperti di bawah ini, dengan ketentu...