Analisis Peran Guru dalam
Pendidikan Kewarganegaraan Berpengaruh Terhadap Pembentukan Karakter
Oleh :
Karina Tri
Hapsari (46123010018)
Program Studi Psikologi. Fakultas
Psikologi. Universitas Mercu Buana.
Abstrak
Pendidikan kewarganegaraan
penting dalam membentuk karakter warga negara yang memiliki kesadaran dan
komitmen terhadap nilai-nilai demokrasi. Keberhasilan Pendidikan Kewarganegaraan tidak hanya
tergantung pada pemahaman teori dalam buku, tetapi juga pada perubahan sikap
siswa. Pada
saat ini di dalam dunia pendidikan, tugas seorang guru tidak hanya menjadi
pengajar saja, tetapi sebagai , mendidikan
moral, etika dan karakter siswanya. Untuk membentuk karakter siswa,
pendidik perlu memberikan contoh perilaku yang baik dan menjadi panutan bagi
siswanya. Dalam hal ini guru berperan penting untuk melatih siswa untuk berpikir kritis, kreati,
inovatif, dan
bertindak demokratis, serta mengajarkan kedisiplinan kepada
siswa dalam
kehidupan sehari-hari. Dengan demikian artikel ini menganalisis peran guru
dalam Pendidikan kewarganegaraan.
Kata
Kunci: Pendidikan
kewarganegaraan, Peran Guru, Karakter
Pendahuluan
Pendidikan berperan penting dalam kemajuan bangsa dan
negara. Kemajuan suatu negara dilihat dari baiknya pendidikan di negara
tersebut, karana semangin baiknya pendidikan di suatu negara tersebut maka
dapat menghasilkan sumber manusia yang
berkualitas. Pendidikan
menurut UU No. 20 Tahun 2003 adalah usaha sadar dan terencana untuk
mengembangkan potensi peserta didik agar memiliki pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, dan keterampilan yang diperlukan untuk
diri sendiri, masyarakat, bangsa, dan negara. Pendidikan bertujuan untuk
melatih dan mengembangkan kemampuan dan membentuk watak kepribadian yang
dimiliki oleh siswa agar menjadi lebih baik.
Definisi dari Pendidikan Kewarganegaraan
menurut Zamroni dalam (Budiutomo, 2013) yaitu Pendidikan demokrasi yang
ditujukan untuk mempersiapkan masyarakat agar dapat mempunyai pikiran yang
kritis dan juga dapat bertindak demokratis. Sementara (Syam, 2011) mengemukakan
pendapat bahwa Pendidikan Kewarganegaraan adalah pendidikan mengenai
nilai-nilai yang lebih ditekankan kepada pembentukan dan pengembangan sikap.
Pendidikan kewarganegaraan adalah bagian integral dari sistem pendidikan yang
bertujuan untuk mengembangkan kesadaran dan komitmen siswa terhadap nilai-nilai
dan prinsip-prinsip demokrasi. Pendidikan Kewarganegaraan memberikan kontribusi
untuk membangun siswa yang sadar akan jati diri.
Pendidikan kewarganegaraan penting dalam
membentuk warga negara yang bertanggung jawab dan aktif dalam kehidupan
demokratis. Guru memiliki tanggung jawab besar dalam mencapai tujuan ini dan
artikel ini menganalisis peran guru dalam Pendidikan Kewarganegaraan mengidentifikasi tantangan, dan memberikan
saran untuk meningkatkan peran tersebut.
Permasalahan
Pada saat ini pendidikan di Indonesia memiliki
berbagai tantangan, salah satunya kurangnya metode pembelajaran yang efektif, dalam pembelajaran
Pendidikan Kewarganegaraan saat ini hanya fokus pada pengetahuan saja,
sementara aspek afektif hal yang berkaitan dengan proses pembentukan karakter
siswa cenderung diabaikan. Permasalahan ini menghalangin guru dalan menjalankan
perannya secara optimal. Dengan
demikian penelitian ini membahas peran guru dalam pendidikan kewarganegaraan
dan pembentukan karakter warga negara melalui analisis nilai-nilai demokrasi
yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari siswa.
Pembahasan
Guru memiliki peran penting dalam
membantu membentuk moral,
etika dan karakter siswa,
memahami dan mengaplikasikan nilai-nilai demokrasi dalam kehidupan sehari-hari.
Guru dapat mengajarkan nilai-nilai tersebut secara langsung dan tidak langsung
melalui bahan pembelajaran dan aktivitas kelas. Dalam proses pembelajaran ini
guru mengajarkan materi tentang Bhineka Tunggal Ika dan Pancasila, yang dimana
Bhineka Tunggal ika memiliki konsep mengajarkan tentang meningkatan kesatuan
dalam keberagaman, lalu menerapkan sikap-sikap yang sesuai dengan nilai-nilai
yang terkandung dalam Pancasila. Pendidikan Kewarganegaraan diharapkan dapat mampu membuat siswa yang
memiliki karakter yang baik. Dalam konteks ini, peran
guru menjadi sangan penting.
Berikut adalah analisis mengenai peran guru dalam pendidikan kewarganegaraan:
1.
Membentuk moral dan etika .
Guru
memiliki tanggung jawab penuh dalam menanamkan nilai moral dan etika kepada siswa.
2.
Menyebarkan nilai-nilai demokrasi.
Guru
mengajarkan nilai-nilai demokrasi kepada siswa melalui partisipasi aktif.
3.
Pembelajaran aktif
Metode
pembelajaran aktif seperti pembelajaran kooperatif digunakan oleh guru dalam
pendidikan kewarganegaraan.
4.
Model perilaku
Guru
sebagai model perilaku penting dalam menunjukkan nilai-nilai kewarganegaraan
yang baik.
5.
Penyedia wawasan.
Guru
harus menyajikan informasi secara obyektif dan seimbang, memberikan wawasan
luas tentang peran warga negara dalam masyarakat.
6.
Pengembangan kemampuan sosial
Kemampuan
sosial seperti komunikasi, kerjasama, dan penyelesaian konflik dikembangkan
melalui pendidikan kewarganegaraan. Guru dapat mendorong siswa untuk bekerja
sama dalam kelompok dan berpartisipasi dalam kegiatan yang melibatkan interaksi
sosial.
Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa guru tidak
hanya bekerja sebagai pengajar semata tetapi mereka memiliki banyak peran,
seperti: Membentuk moral dan etika, menyebarkan nilai-nilai demokrasi, penyedia
wawasasan, pengembangan kemampuan sosial, pembimbing dan motivator.
Kesimpulan
Peran guru dalam mengajar Pendidikan
Kewarganegaraan sangat penting dalam membentuk karakter peserta didik sesuai
dengan nilai-nilai pancasila. Guru harus memiliki kemampuan dan keterampilan
yang sesuai untuk mengajar mata pelajaran tersebut. Guru diharapkan dapat
mengacu pada tujuan pembelajaran dan menekankan implikasinya dalam kehidupan
sehari-hari. Dengan demikian, generasi bangsa yang cerdas dan bermoral dapat
tercipta.
Saran
Penelitian ini memberikan saran untuk
meningkatkan peran guru dalam pendidikan kewarganegaraan, yaitu dengan
meningkatkan kemampuan guru, merancang program pendidikan yang efektif, dan
memberikan kesempatan kepada siswa untuk berpartisipasi aktif dalam proses
pembelajaran untuk meningkatkan kesadaran dan nilai-nilai demokrasi.
Daftar
Pustaka
Budiutomo,
T. (2013). Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Membentuk Karakter Bangsa. Academy
Of Education Journal, 4(1).
Syam,
N. (2011). Peningkatan Kualitas Pembelajaran PKn Di Sekolah Dasar Melalui Model
Pengajaran Bermain Peran. Jurnal Perspektif Ilmu Pendidikan, 24(3), 108-112.
Cahyani
Karina, Dinie Anggraeni Dewi. (2021). Peran Guru Pendidikan Kewarganegaraan
Dalam Membentuk Karakter Perserta Didik Agar Menciptakan Siswa Yang
Berkualitas. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha, 9(2).
No comments:
Post a Comment