Thursday, May 30, 2024

Pendidikan Kewarganegaraan di Era Globalisasi

Pendidikan Kewarganegaraan di Era Globalisasi.

Oleh:

Lutvia Haura Azizah Budiputri (46123010058)
Program Studi Psikologi. Fakultas Psikologi. Universitas Mercu Buana.

lutviahaura202@gmail.com



Abstrak


Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) memegang peran penting dalam mempersiapkan generasi muda Indonesia untuk menghadapi era globalisasi. Globalisasi membawa berbagai peluang dan tantangan yang kompleks bagi bangsa Indonesia. Oleh karena itu, PKn perlu diperkuat dan diadaptasi agar mampu menumbuhkan karakter dan kesadaran warga negara yang kritis, aktif, dan bertanggung jawab dalam menghadapi berbagai perubahan di era global.

Kata Kunci: Pendidikan Kewarganegaraan, Globalisasi, Karakter Bangsa, Kesadaran Warga Negara, Tantangan, Peluang.


Pendahuluan


Era globalisasi ditandai dengan semakin terhubungnya negara-negara di dunia dalam berbagai aspek, seperti ekonomi, politik, budaya, dan sosial. Hal ini membawa berbagai peluang dan tantangan bagi bangsa Indonesia. Di satu sisi, globalisasi membuka akses terhadap informasi, ilmu pengetahuan, dan teknologi yang dapat meningkatkan kemajuan bangsa. Di sisi lain, globalisasi juga berpotensi membawa pengaruh negatif, seperti westernisasi, individualisme, dan liberalisme yang dapat menggerus nilai-nilai luhur bangsa Indonesia.


Permasalahan


Di era globalisasi, terdapat beberapa permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan PKn di Indonesia, antara lain:

  • Kurangnya pemahaman tentang nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945 di kalangan generasi muda.
  • Metode pembelajaran PKn yang masih monoton dan kurang inovatif, sehingga tidak mampu menarik minat dan partisipasi siswa.
  • Kurangnya keterlibatan orang tua dan masyarakat dalam proses pendidikan karakter dan budi pekerti siswa.
  • Gempuran budaya asing yang dapat menggerus nilai-nilai luhur bangsa Indonesia.



Pembahasan


Untuk mengatasi permasalahan tersebut, perlu dilakukan beberapa upaya untuk memperkuat PKn di era globalisasi, antara lain:
  • Memperbarui kurikulum PKn dengan memasukkan materi-materi yang relevan dengan isu-isu global terkini, seperti hak asasi manusia, demokrasi, toleransi, dan keberagaman.
  • Meningkatkan kualitas pembelajaran PKn dengan menggunakan metode pembelajaran yang inovatif dan kreatif, seperti diskusi, simulasi, dan pembelajaran berbasis proyek.
  • Melibatkan orang tua dan masyarakat dalam proses pendidikan karakter dan budi pekerti siswa melalui program-program kemitraan sekolah-masyarakat.
  • Memperkuat nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945 dalam kehidupan sehari-hari melalui berbagai kegiatan, seperti upacara bendera, pembinaan mental dan spiritual, dan penanaman nilai-nilai karakter.



Kesimpulan


Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) memegang peran penting dalam mempersiapkan generasi muda Indonesia untuk menghadapi era globalisasi. Dengan memperkuat dan mengadaptasi PKn, diharapkan dapat menumbuhkan karakter dan kesadaran warga negara yang kritis, aktif, dan bertanggung jawab dalam menghadapi berbagai perubahan di era global.


Saran


Diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengembangkan model-model pembelajaran PKn yang efektif dan inovatif di era globalisasi. Selain itu, perlu dilakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya PKn dalam membangun karakter bangsa.


Daftar Pustaka












No comments:

Post a Comment

PRESENTASI PANCASILA (5)

PRESENTASI PANCASILA (5) Jum'at, 18 Oktober 2024