Wednesday, June 23, 2021

KEWAJIBAN DAN HAK WARGA NEGARA INDONESIA MENANAMKAN SIKAP PATRIOTISME WARGA NEGARA

 Agus Saputra 41518010025 (agusputra1956@gmail.com)

ABSTRAK

        Pendidikan kewarganegaraan   mempunyai   peran   yang   sangat   penting   dalam   menumbuh kembangkan  dalam  pola  pikir,  sikap  dan  perilaku,  rukun  damai,  toleran  serta nilai-nilai  patriotisme  tanpa  meninggalkan  kebhinekaan  yang  memang  sudah menjadi ciri  khas  dari  bangsa  Indonesia   budaya  multikultural  yang  dimiliki bangsa  Indonesia  sangat  berpengaruh  dalam   menanamkan  sikap  patroitisme dimana   budaya   tersebut   memberikan   sebuah  pelajaran   yang   berharga   yaitu menanamkan  rasa  cinta  terhadap  suatu  bangsamelalui  sebuah  budaya  yang majemuk yang dimiliki oleh suatu bangsa

 

PENDAHULUAN

            Sebagai warga negara  adalah  orang  yang memberikan    kesetiaan    secara    khusus terhadap pemerintah, menerima perlindungan dari pemerintah dan menikmati    hak-hak    tertentu.    Warga negara  yang  efektif  terletak  pada  sistem yang   tepat   dan   aktif   dari   PKn   yang mengajarkan    kepada    individu    warga negara mengenai hak-hak dan kewajiban-kewajibannya.  Kecenderungannya  dalam kehidupan  bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, hak-hak warga negara meningkat, tanpa selaras dengan kewajiban-kewajiban warga negara. Penyebab  salah  satu  indikasinya  adalah merosotnya  patriotisme  sebagai  perasaan cinta  kepada  tanah  air  dan  bangsa,  dan yang lebih mengaktual sebagai kewajiban ketimbang hak, Berdasarkan   definisi   yang   telah diuraikan  tentang  nilai  dan  patriotisme, dapat disimpulkan bahwa nilai patriotisme merupakan acuan atau prinsip yang  mencerminkan  kecintaan  terhadap kelompok   atau   bangsa   dan   kesediaan untuk menjunjung nilai-nilai kemanusiaan Patriotisme sikap-sikap bangga  akan  pencapaian  bangsa,  bangga akan  budaya  bangsa,  adanya  keinginan untuk   memelihara  ciri-ciri  bangsa  dan latar   belakang   budaya   bangsa nilai patriotisme,  yaitu  kesetiaan,  keberanian, rela   berkorban,   serta   kecintaan   pada bangsa  dan  negara.  Dalam  penelitian  ini, diambil     dua     aspek     pokok     dalam patriotisme,  yaitu  kesetiaan  dan  kerelaan berkorban.

 

Permasalahan

            Dari permasalahan diatas, Penulis merumuskan masalah dalam makalah ini yakni bagaimana pandangan hidup beretika berwarga negara yang sesuai dengan nilai-nilai yang terdapat di dalam pancasila pendidikan    multikultural    juga dapat menanamkan nilai-nilai patriotisme kepada  generasi  muda  bangsa  Indonesia. Nilai-nilai   patriotisme   yang   sekarang mulai  pudar  dengan  adanya  globalisasi masuk  kedalam  bangsa  Indonesia  yang dimana   masyarakat   bangsa   Indonesai masih   belum   sepenuhnya   siap   untuk menerima  berbagai  hal  yang  akan  bisa memecah   bela   bangsa   dengan   adanya berbagai   masalah   yang   memicu   pada sara.

 

Tujuan

a)      tujuan Pendidikan Kewarganegaraan, maka dapat disimpulkan bahwa Pendidikan Kewarganegaraan berorientasi pada penanaman konsep kenegaraan.

b)     Untuk mendeskripsikan bagaimana nilai-nilai Pancasila sebagai pedoman beretika berwarga negara

c)      Membantu generasi milenial untuk memperoleh pemahaman cita-cita nasional sebagai tujuan Negara

PEMBAHASAN

            Peran penting pendidikan kewarganegaraan    dalam    menanamkan sikap   patriotisme   warga   negara   yaitu sebagai    wahana    dalam    pembelajaran sikap   patroitisme   warga   negara baik dalam jenjang pendidikan maupun dalam sikap   dan   berperilaku   sebagai   warga negara    Indonesia    yang    menunjukkan sikap patriotesme warga negara dalam     membangun     karakter     warga negara perlu adanya dukungan dari sikap keterbukaan   warga   negara   untuk   bisa menerima   dan   peduli   terhadap   bangsa sendiri,   kebutuhan   secara   praktis   dan strategi     yang     mencakup     kebutuhan seluruh  lapisan  masyarakat  atau  warga negara dalam menanamkan sikap patriotisme atau cinta tanah air.

Pendidikan  kewarganegaraan  merupakan pendidikan   yang   wajib   dalam   segala jenjang pendidikan di Indonesia Menjadi warga  negara yang  mau  menerima  sebuah  perbedaan-perbedaan   etnis,   agama,   Bahasa   dan budaya  dalam  struktur  masyarakat serta itu warga  negara  yang bisa menghormati hak-hak secara individu   tanpa   melihat   latar   belakang perbedaan   etnik,   agama,   Bahasa   dan budaya  dalam  segala  sektor  kehidupan, warga  negara  yang bisa menghormati hak-hak secara individu   tanpa   melihat   latar   belakang perbedaan   etnik,   agama,   Bahasa   dan budaya  dalam  segala  sektor  kehidupan. Pendidikan kewarganegaraan artinya     sebagai     wahana     pendidikan karekter    dan    nilai-nilai    moral    yang terkandung didalamnya,    yang    dapat membangun dan membina dan mengembangkan    warga    negara    yang cerdas  dan  baik  dalam  jalur  pendidikan formal,   informal,   maupun   non   formal yang  sudah  menjadi  bagian  tujuan  dari pendidikan nasional di Indonesia Pendidikan kewarganegaraan sudah    berupaya    dalam    menanamkan sikap  patriotisme  terhadap warga  negara, memang   terkadang   dalam   pendidikan tidak secara maksimal sehingga menghasilkan  warga  negara  yang  kurang mempunyai  rasa  cinta  terhadap  tanah  air berbangsa   dan   bernegara.

 

KESIMPULAN

            Kewarganegaraan mempunyai  peran  yang  sangat  penting dalam   menumbuh   kembangkan   dalam pola   pikir,   sikap   dan   perilaku,   rukun damai, toleran serta nilai-nilai patriotisme tanpa meninggalkan kebhinekaan yang memang sudah menjadi  ciri  khas  dari  bangsa  Indonesia. Meskipun   pendidikan   kewarganegaraan merupakan ujung tombak dalam menanamkan   sikap   patriotisme   warga negara,  namun  dalam  implementasinya sering  mengalami  kendala  sehingga  dari tujuan pendidikan kewarganegaraan tidak tercapai sikap patriotisme terhadap generasi muda yang masih bisa dikatakan masih mudah untuk dipengaruhi    oleh    budaya    luar    yang masuk  ke  Indonesia  melalui  globalisasi sehingga   generasi   muda   mudah   untuk terpengaruh dengan buyada luar, sehingga  budaya  dalam  negeri  atau  yang sering   disebut   sebudaya   lokal   kalah bersaing    dengan    budaya    luar    yang semakin  menjamur  di  Indonesia.

DAFTAR PUSTAKA.

[1]. Bakty,   Aminuddin. (2010).   Kebijakan Pendidikan   Sebagai   Kebijakan Publik.  Journal  Medtek. Vol.  2 No.1.

[2].Syahri. (2013). Pendidikan Kewarganegaraan  di  Perguruan Tinggi. Malang: UMM Press.

[3]. http://ejurnal.staialfalahbjb.ac.id/index.php/alfalahjikk/article/view/108/81

[4]. eknologi masyarakat Indonesia: malas baca tapi cerewet di medsos. Retrieved January  8,  2021,  from  https://www.kominfo.go.id/content/detail/10862/teknologi-masyarakat-indonesia-malas-baca-tapi-cerewet-di-medsos/0/sorotan_media

[5]. Pusparagam Konsep dan Isu Kewarganegaraan. Bandung: Widya Aksara.Kemenkominfo. (2017).



 

1 comment:

  1. 17_Laykha
    Nilai patriotisme merupakan acuan atau prinsip yang mencerminkan kecintaan terhadap kelompok atau bangsa dan kesediaan untuk menjunjung nilai-niali kemanusiaan. Namun sekarang sudah merosotnya patriotisme sebagai perasaan cinta kepada tanah air dan bangsa, serta lebih mengaktual sebagai kewajiban ketimbang hak. Perlu adanya pendidikan kewarganegaraan dalam menanamkan sikap patriotism warga negara Indonesia yang menunjukan sikap patriotisme seorang warga negara. Dari segi penulisan cukup baik, mungkin untuk kedepannya agar memperhatikan Font Size agar pembaca lebih terkesan. Semangat untuk membuat artikel artikel selanjutnya.

    ReplyDelete

Daftar dan Kode Peserta

 Semester Ganjil 2025 - 2026 No Kode Peserta Nama Peserta 1 E01 RE...