Abstrak
Perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi akhir-akhir ini semakin modern yang membuat moralitas dan tingkat
nasionalisme yang yang berkurang di
kalangan mahasiswa karena dengan teknologi yang ada informasi dapat masuk
dengan mudah seperti masuknya ideologi dan kebudayaan dari luar. Kebudayaan
dari luar membuat rasa cinta kebudayaan sendiri berkurang dan membuat rasa
nasionalisme juga berkurang, dan hal ini pemerintah
memiliki peranan penting untuk mempertahankan nilai-nilai kebudayaan dan idieologi yang ada sejak dahulu di Indonesia
dalam kehidupan masyarakatnya,karena nilai-nilai
kebudayaan dan idieologi
dari leluluhur merupakan warisan yang harus di
jaga dalam filosofi hidup pada setiap warga negara indonesia.
PENDAHULUAN
Pancasila
merupakan ideologi bangsa Indonesia. Sebagai dasar negara, Pancasila dijadikan
landasan dalam berkehidupan. Untuk menjadi warga negara yang baik Good Citizen
maka nilai-nilai Pancasila perlu mendasari dalam setiap pribadi, hal ini
membuktikan peran penting Pancasila sebagai landasan atau pandangan hidup
tentang bagaimana seharusnya menjadi warga negara yang baik Good citizen.
Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila akan mengajarkan cara berpikir dan
bertindak sesuai dengan ideologi negara seharusnya. Arus globalisasi yang
semakin pesat membawa tantangan tersendiri terhadap eksistensi ideologi yang sudah ada yang membuat nilai-nilai
Pancasila jadi berubah di kalangan
mahasiwa dan berubah menjadi seperti munculnya gaya
hidup konsumtif, sifat hedonisme, sikap individualisme, gejala westernisasi,
semakin memudarnya semangat gotong royong dan hilangnya nilai keagamaan dalam
kehidupan.
pengaruh globalisasi merupakan tantangan dan
ancaman yang besar terhadap
keberadaan Pancasila dimana karakter
mahasiswa sekarang yang
tidak sesuai dengan karakter bangsa Indonesia dan ini lah yang terjadi sekarang ini “Karakter mengacu
kepada serangkaian sikap (attitude), perilaku (behavior), motivasi
(motivation), dan keterampilan (skill). di
mana karakter ini harus dibangun dan dikembangkan secara sadar hari demi hari
melalui sebuah proses yang tidak instan
PERMASALAHAN
Bagi kaum milenial sekarang contohnya mahasiwa banyak nya yang sudah kurang
paham dan kurang memegang ideologi dan budaya yang ada sejak leluhur kita dulu,
ini adalah momok yang serius bagi pemerintah sekarang dimana seperti mahasiswa
yang sebagai penerus bangsa banyak yang enggan memegang ideologi yang ada
dimana kebanyakan mahasiswa sekarang sudah tercampurnya edeologi mereka di
karenakan pengaruh globalisasi yang membuat pertukaran informasi semakin mudah.
Disini pemerintah memegang peran penting bagaimana cara untuk menumbuhkan rasa
Nasionalisme yang tinggi di kalangan mahasiwa agar bisa memegang erat ideologi
yang ada sejak dahulu.
PEMBAHASAN
Idieologi Pancasila yang ada memiliki serangkaian
nilai, yaitu ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan.
Kelima nilai tersebut merupakan satu kesatuan yang utuh di mana mengacu dalam
tujuan yang satu. Nilai-nilai dasar Pancasila seperti ketuhanan, kemanusiaan,
persatuan, kerakyatan, dan keadilan yang bersifat universal, objektif, artinya
nilai-nilai tersebut dapat dipakai dan diakui oleh negara-negara lain. “Sebagai
suatu ideologi bangsa dan Negara Indonesia, maka Pancasila pada hakikatnya
bukan hanya merupakan suatu hasil perenungan atau pemikiran seseorang atau
kelompok orang sebagaimana ideologi-ideologi lain di dunia, namun Pancasila
diangkat dari nilai-nilai adat-istiadat, nilai-nilai kebudayaan serta nilai
religius yang terdapat dalam pandangan hidup masyarakat Indonesia.
Dikalangan mahasiswa sekarang sedang
dalam Ancaman Krisis karakter akibat arus
globalisasi antara lain, munculnya gaya hidup konsumtif dan selalu mengkonsumsi
barang -barang dari luar negeri, munculnya sifat hedonisme yaitu kenikmatan
pribadi dianggap sebagai suatu nilai hidup tertinggi hal ini yang membuat manusia
memaksakan diri untuk mencapai kenikmatan dan kepuasan pribadinya tersebut
meskipun harus melanggar norma-norma yang berlaku di masyarakat seperti
mabuk-mabukan, foya-foya, dan pergaulan bebas, Adanya sikap individualisme
yaitu sikap selalu mementingkan diri sendiri serta memandang orang lain itu
tidak ada dan tidak bermakna. Sikap seperti ini dapat menimbulkan
ketidakpedulian terhadap orang lain.
Dengan Melihat ini dimana idieologi
yang sekarang mulai memudar di kalangan penerus bangsa khusu nya mahasiswa bisa
membuat masa depan ideologi yang ada akan hilang dan lenyap, ini akan berdampak
dengan keutuhan NKRI dimana ketika itu terjadi akan banyak nya perpecahan yang
ada.
KESIMPULAN
Arus
globalisasi yang pesat membawa banyak perubahan diberbagai aspek kehidupan
salah satunya aspek sosial budaya. Penyimpangan-penyimpangan sosial yang
terjadi di kalangan mahasiswa seperti
sikap individualis, kekerasan, kenakalan remaja, bahkan tindakan pembunuhan
menjadi faktor karakter bangsa yang menyusut. Oleh karena itu, nilai-nilai
dalam Pancasila perlu diimplementasikan dalam kehidupan. hal ini karena bangsa
Indonesia merupakan negara yang berideologikan Pancasila, dimana Pancasila
dijadikan sebagai pandangan berbangsa dan bernegara. Karakter bangsa Indonesia
seharusnya dapat tercermin sesuai dengan nilai-nilai pada Pancasila
DAFTAR
PUSTAKA
[1] D. Sutria,
“Implementasi Metode Batu Pijar Dalam Pembelajaran Matematika Untuk
Meningkatkan Aktifitas Dan Hasil Belajar Siswa Sd Negeri 47 Kota Jambi,” J.
Pesona Dasar, vol. 7, no. 2, pp. 1–9, 2019, doi: 10.24815/pear.v7i2.14753.
[2] A.
Pendahuluan, “Dampak Globalisasi Terhadap Eksistensi Budaya Daerah,” vol.
II, no. 1, pp. 307–321, 2012.
[3] J. P. Dasar,
“Membangun Kembali Sikap Nasionalisme Bangsa Indonesia Dalam Menangkal Budaya
Asing Di Era Globalisasi,” J. Pesona Dasar, vol. 3, no. 4, pp. 65–72,
2016.
[4] D. Asyari and
D. A. Dewi, “Peran Pendidikan Kewarganegaraan bagi Generasi Milenial dalam
Menanamkan Jiwa Nasionalisme Di Era Globalisasi,” J. Pendidik. dan Konseling,
vol. 3, no. 2, pp. 30–41, 2021.
[5] R. Fitriani
and D. A. Dewi, “Membangun Karakter Generasi Muda Melalui Implementasi
Nilai-Nilai Pancasila Di Tengah Arus Globalisasi,” Edukatif J. Ilmu
Pendidik., vol. 3, no. 2, pp. 514–522, 2021, doi:
10.31004/edukatif.v3i2.367.
31_Fhila
ReplyDeleteBagi masyarakat yang tidak melakukan filtrasi terhadap arus globalisasi, maka globalisasi akan menjadi ancaman bagi dirinya dan negara. Oleh karena itu, pemahaman terkait nilai-nilai pancasila harus terus dikembangkan sehingga dapat diterapkan dalam kehidupan untuk mencegah timbulnya penyimpangan sosial di masyarakat.